Pada
Pada api yang menjadi dingin
Pada air yang membeku
Pada langit pagi penuh mendung
Pada malam yang kelam
Pada kepak sayap burung bul-bul
dan ntah pada apa saja telah ku ungkapkan perasaan ini
tapi, di hadapmu bibir ini hanya bisa membisu
Nanar tatap bola mata hanya bersitkan tanya
"Ada apa dengan mu pria asing?"
Bahkan dari jutaan detik yang kita lewati di jalan yang sama
Namamu pun masih jadi misteri dari ketakutanku
Begitu indah dirimu, begitu ingin kubekukan dan kubingkai
ntahlah...waktu akan membawa kemana kisah ini?!!!.